“Bumbu Rindu”
Kau tetaplah garamku, Kau adalah merica, Kau adalah bawang putih dan merah, Kau adalah daun salam, Kau adalah kemiri,
Kau tetaplah garamku, Kau adalah merica, Kau adalah bawang putih dan merah, Kau adalah daun salam, Kau adalah kemiri,
Everything seemed unreal, but the woman in black who was staring at the mirror was real. She was silent and solemn to her own reflection. Her closed mouth and teary…
Something’s good. Something’s bad. Mysterious.